![]() |
foto. popsugar.com |
Gusi berdarah selama kehamilan adalah masalah umum yang dialami oleh banyak wanita hamil. Penyebab umum perdarahan gusi selama kehamilan biasanya terkait dengan fluktuasi hormon Bunda. Kenaikan kadar estrogen, estradiol, dan progesteron dapat menyebabkan peradangan pada gusi sebagai akibat dari kehamilan. Selain mual dan muntah, masalah mulut, terutama perdarahan gusi, sering dialami oleh ibu hamil. Namun, sering kali kondisi ini diabaikan dan dianggap sebagai masalah yang kurang serius.
Gingivitis merupakan tahap awal dari masalah gusi ini, yang dapat muncul jika plak di sepanjang garis gusi yang tidak dibersihkan dengan baik. Plak ini dapat memberikan kesempatan bagi bakteri untuk menginfeksi gusi, yang pada akhirnya menyebabkan perdarahan dan meningkatnya sensitivitas. Penting untuk diingat bahwa kesehatan gigi dan mulut juga merupakan hal yang harus diperhatikan oleh ibu hamil. Ini karena gangguan pada mulut dapat berpotensi memicu masalah pada kehamilan, seperti pertumbuhan bakteri yang berlebihan dan peningkatan risiko infeksi, bahkan dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur. Untuk lebih jelasnya yuk ketahui penyebab dan cara mengatasi gusi berdarah selama kehamilan bun !
Berikut beberapa penyebab umum gusi berdarah saat hamil :
1. Perubahan Hormon
Selama kehamilan, tingkat hormon estrogen dan progesteron meningkat. Hormon ini dapat menyebabkan perubahan pada pembuluh darah gusi, yang membuat gusi lebih rentan berdarah saat terganggu.
2. Gingivitis Kehamilan
Perubahan hormon juga dapat meningkatkan risiko gingivitis selama kehamilan. Gingivitis adalah peradangan gusi yang bisa membuat gusi lebih mudah berdarah. Kadar estrogen yang tinggi dapat merangsang pembuluh darah gusi untuk membesar dan menjadi lebih sensitif terhadap peradangan. Akibatnya, gusi dapat menjadi merah, bengkak, dan lebih mudah berdarah. Gingivitis ini sering disebut sebagai "gingivitis kehamilan.
3. Mual dan Muntah (Morning Sickness)
Jika bunda mengalami mual dan muntah parah selama kehamilan, asam lambung yang masuk ke dalam mulut bisa merusak enamel gigi dan memicu peradangan pada gusi.
4. Perubahan pada Sistem Kekebalan Tubuh
Selama kehamilan, sistem kekebalan tubuh ibu mengalami perubahan. Ini bisa membuat ibu hamil lebih rentan terhadap infeksi gusi
5. Respons Terhadap Plak
Hormon kehamilan juga dapat memengaruhi respons tubuh terhadap plak, lapisan bakteri yang terbentuk pada gigi. Gusi yang lebih sensitif selama kehamilan cenderung meradang lebih cepat ketika terpapar plak, yang kemudian dapat menyebabkan gusi berdarah.
6. Defisiensi Vitamin C
Defisiensi vitamin C dapat memengaruhi kesehatan gusi dan menyebabkan perdarahan gusi. Cara mengatasinya: Pastikan Anda mendapatkan cukup vitamin C dalam diet Anda. Makan makanan kaya vitamin C seperti jeruk, kiwi, tomat, dan sayuran berdaun hijau.
Cara Mengatasi Gusi Berdarah Saat Hamil :
Mengatasi gusi berdarah pada ibu hamil melibatkan perawatan dan kebiasaan kebersihan mulut yang baik. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu mengatasi masalah gusi berdarah selama kehamilan :
1. Sikat Gigi dengan Lembut :
Gunakan sikat gigi yang lembut dan sikat gigi dengan gerakan lembut. Hindari menggosok gigi terlalu keras, karena itu dapat merusak gusi yang sensitif.
2. Sikat Gigi dengan Benar :
Pastikan bunda menyikat semua permukaan gigi, termasuk sisi dalam dan luar, serta bagian belakang gigi. Sikat selama setidaknya dua menit setiap kali Anda menyikat gigi.
3. Gunakan Pasta Gigi yang Sesuai :
Pilih pasta gigi yang mengandung fluoride untuk membantu memperkuat enamel gigi dan melawan kerusakan gigi.
4. Flossing Rutin :
Gunakan benang gigi setiap hari untuk membersihkan daerah di antara gigi yang tidak dapat dijangkau oleh sikat gigi. Ini membantu menghilangkan plak yang bisa menjadi penyebab gusi berdarah.
5. Berkumur Dengan Air Garam Hangat :
Berkumur dengan larutan air garam hangat dapat membantu mengurangi peradangan dan membantu gusi yang berdarah. Campurkan setengah sendok teh garam ke dalam segelas air hangat dan berkumur selama beberapa detik.
6. Periksa Kesehatan Gigi Secara Rutin :
Terlepas dari kehamilan, penting untuk menjalani pemeriksaan kesehatan gigi secara rutin. Diskusikan dengan dokter gigi Anda bahwa Anda sedang hamil sehingga mereka dapat memberikan perawatan yang sesuai.
7. Pentingkan Asupan Gizi :
Pastikan bunda mendapatkan cukup vitamin C dalam diet Anda, karena vitamin C berperan penting dalam kesehatan gusi. Makan makanan yang kaya vitamin C seperti jeruk, kiwi, dan sayuran berdaun hijau.
8. Kurangi Konsumsi Makanan Manis :
Hindari makanan atau minuman manis berlebihan, karena gula dapat memicu pertumbuhan bakteri berbahaya di mulut.
9. Minum Air Banyak :
Air membantu menjaga kelembaban mulut dan membilas sisa makanan yang dapat memicu masalah gusi.
Untuk mengatasi gusi berdarah selama kehamilan, penting untuk menjaga kebersihan mulut yang baik dengan sikat gigi secara teratur, menggunakan benang gigi, dan berkumur dengan air antiseptik yang direkomendasikan oleh dokter gigi atau dokter kandungan. Jika Anda mengalami gusi berdarah yang parah atau berlangsung lama selama kehamilan, konsultasikan dengan dokter gigi atau dokter kandungan, karena perawatan lebih lanjut mungkin diperlukan untuk menjaga kesehatan gusi dan gigi bunda selama kehamilan. Semoga Bunda dan si kecil sehat selalu 😊😊
0 Komentar