Aktivitas Bayi Di dalam Kandungan Ibu Hamil, Yuk Ketahui Bun!

foto. 100layercake.com

    Pernahkah bunda membayangkan, apa saja sih aktivitas bayi ketika berada di dalam kandungan bunda? Hal ini seringkali membuat bunda penasaran bukan? Meskipun bunda sudah  melihat kondisi bayi melalui pemeriksaan USG kehamilan, akan tetapi masih banyak rasa ingin kan? Hehehe. Untuk selengkapnya, yuk simak penjelasan dibawah ini bun!  

Aktivitas Janin di dalam kandungan

Janin akan terus bertumbuh dan berkembang di dalam perut bunda. Berikut adalah aktivitas janin di dalam kandungan bunda.

1. Tidur dan Bermimpi

Di dalam kandungan, bayi banyak menghabiskan sebagian besar harinya dalam keadaan istirahat. Pada usia kehamilan 32 minggu, sekitar 90 hingga 95 persen dari waktunya dihabiskan dalam keadaan tenang. Tidak hanya tidur janin juga bisa bermimpi lho bun, Para peneliti dari National University of Mexico menyatakan bahwa mimpi terjadi selama fase gerakan mata cepat (REM) dalam tidur, dan hal ini tampaknya dimulai bahkan ketika bayi masih dalam kandungan. Walaupun begitu, aktivitas ini masih menjadi subjek penelitian yang terus dilakukan karena para ahli memiliki pandangan yang berbeda.

2. Berlatih Bernafas

Bayi mulai melatih otot-otot pernapasan mereka dengan menghisap dan menghembuskan cairan ketuban, yang merupakan langkah awal persiapan untuk bernapas setelah lahir.

3. Bergerak dan menendang

Bayi  mulai bergerak dalam kandungan sekitar minggu ke-9 kehamilan, dengan gerakan awal yang bersifat refleks seperti membuka mulut, menguap, dan menghisap ibu jari , bahkan tersenyum. Bayi juga akan menendang, gerakan ini adalah yang paling umum dirasakan oleh ibu hamil. Tendangan bayi biasanya dimulai pada usia kehamilan 16-20 minggu. Biasanya pada trimester ketiga, janin terus bergerak dan gerakannya menjadi lebih kuat

4. Mulai Buang Air kecil

Janin menelan air ketuban dan mengeluarkannya kembali melalui urine. Proses ini membantu janin untuk mengembangkan sistem pencernaan dan kandung kemih.

5. Cegukan

bayi dalam kandungan juga bisa mengalami cegukan lho bun. Di dalam rahim, diafragma berkontraksi dan melepaskan dengan ritme yang membuat bayi mengalami cegukan. Cegukan janin bisa terjadi pada berbagai tahap kehamilan, tetapi seringkali mulai terasa oleh ibu hamil pada trimester kedua atau ketiga. Cegukan ini mungkin terasa seperti getaran ringan atau gerakan yang berulang di dalam perut bunda.

Cegukan janin umumnya adalah hal yang normal dan tidak perlu dikhawatirkan. Ini adalah tanda bahwa sistem saraf bayi sedang berkembang dengan baik. Cegukan bayi dalam kandungan biasanya berhenti dengan sendirinya, dan tidak ada tindakan khusus yang perlu diambil untuk menghentikannya.

6. Mendengar Suara Sekitar

Banyak yang tahu bahwa meskipun berada dalam rahim ibunya, bayi masih bisa mendengar suara-suara dari lingkungan sekitarnya. Janin mulai bisa mendengar suara pada usia kehamilan sekitar 18 minggu. Suara yang pertama kali di dengar adalah suara detak jantung ibu, suara napas ibu, dan suara pencernaan ibu.

Suara-suara dari luar rahim, seperti suara musik, suara orang berbicara, dan suara hewan, juga dapat didengar oleh janin lho bun. Oleh karena itu, disarankan bunda untuk sering mendengarkan musik, musik dapat membantu perkembangan otak bayi. Jika bunda seorang muslimah, alangkah baiknya mendengarkan musik islami seperti sholawat atau membaca al-qur’an, hal ini dapat membuat bayi cerdas dan memiliki daya ingat yang kuat.

7. Mencicipi Makanan yang Bunda Konsumsi

Tidak hanya mengambil nutrisi, tetapi bayi dalam kandungan juga mampu merasakan rasa makanan yang dikonsumsi oleh ibu. Makanan yang dikonsumsi oleh ibu hamil memengaruhi rasa cairan ketuban di sekitar janin, dan bayi mungkin merasakan perbedaan rasa pada cairan ketuban sebagai akibat dari makanan yang dikonsumsi oleh ibu, sehingga bayi bisa merasakan rasa manis atau pahit.

Meskipun bayi dalam rahim dapat merasakan perubahan dalam rasa cairan ketuban, ini bukan proses mencicipi atau mencernanya seperti yang kita lakukan setelah lahir. Mereka tidak memiliki sistem pencernaan yang berfungsi sepenuhnya selama kehamilan, dan nutrisi mereka diserap melalui plasenta, bukan dari menelan atau mencerna makanan. 

8. Bayi bisa Merasakan perasaan Bundanya

Bayi mulai bisa merasakan perasaan bundanya. Misalnya, saat bunda merasa sedih, bayi juga bisa merasakan perasaan itu. Ketika bunda tertawa, bayi akan menjadi lebih aktif dan menunjukkan senyuman. Oleh karena itu, menjaga emosi selama hamil sangatlah penting. Jadi hindari stres selama kehamilan ya bun.

    Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai aktivitas janin didalam kandungan bunda. Aktivitas-aktivitas ini merupakan bagian dari proses perkembangan yang kompleks dan menakjubkan yang terjadi selama kehamilan. Seiring dengan berjalannya waktu, janin akan terus berkembang dan mempersiapkan diri untuk kelahiran dan kehidupan di luar rahim. Semoga bermanfaat ya bunda, Semangat teruss…. 😊😊