![]() |
foto. atelier-m.com |
Berhubungan intim saat hamil seringkali dipertanyakan , apakah aman ya? Beberapa pasangan bahkan menghindari hubungan intim saat hamil muda karena khawatir akan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada ibu dan bayi
bunda mungkin khawatir bahwa berhubungan intim dapat menyebabkan risiko seperti rasa nyeri, perdarahan, infeksi pada janin, trauma pada janin, cacat pada janin, kelahiran prematur, atau reaksi janin.
Bolehkah Berhubungan Intim Saat Hamil ?
Berhubungan intim saat hamil muda umumnya masih aman dilakukan, asalkan tidak ada gejala apapun. Namun, beberapa ibu hamil mungkin merasa tidak nyaman atau tidak tertarik untuk berhubungan intim karena gejala kehamilan, seperti mual, nyeri payudara, sembelit, dan lain sebagainya. Selain itu, perubahan hormon juga dapat menyebabkan ibu hamil merasa lelah, mudah tersinggung. Namun, jika kehamilan berlangsung normal dan tidak ada komplikasi, berhubungan intim saat hamil muda tetap aman untuk dilakukan.
Nafsu berhubungan intim pada ibu hamil dapat mengalami perubahan pada setiap trimester kehamilan. Pada trimester pertama, nafsu berhubungan intim pada ibu hamil umumnya menurun. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti Mual dan muntah, Kelelahan, Perubahan hormon
Pada trimester kedua, nafsu berhubungan intim pada ibu hamil umumnya meningkat. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti Peningkatan hormon estrogen dan progesteron, Rasa mual dan muntah yang berkurang, Tubuh yang lebih sehat dan bugar
Pada trimester ketiga, nafsu berhubungan intim pada ibu hamil umumnya menurun kembali. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti Tubuh yang semakin berat dan lelah, Tekanan pada perut dan punggung, Kecemasan menjelang persalinan.
Tips Berhubungan Intim Saat Hamil
Berikut adalah beberapa tips berhubungan intim saat hamil dengan aman, antara lain:
1. Suasana Nyaman
Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan saat berhubungan intim saat hamil adalah menciptakan suasana yang nyaman. Hal-hal yang dapat dilakukan untuk menciptakan suasana yang nyaman antara lain dengan mengatur suhu ruangan yang sesuai keinginan bunda dan pasangan, menggunakan alas yang empuk, dan menghindari aroma yang menyengat. selain itu, bunda juga dapat menyalakan lilin dan musik untuk menambah suasana romantis.
2. Komunikasi dengan Pasangan
Komunikasi yang terbuka dan jujur dengan pasangan sangat penting untuk menciptakan hubungan intim yang aman dan nyaman saat hamil. Bicaralah dengan pasangan tentang keinginan dan kenyamanan masing-masing. Jika ada posisi atau aktivitas seksual tertentu yang tidak nyaman, jangan ragu untuk menolaknya ya bun .
3. Posisi yang Nyaman
Posisi hubungan intim yang nyaman dapat membantu mengurangi tekanan pada perut dan punggung ibu hamil. Untuk menjaga agar berhubungan intim saat dalam kondisi hamil muda tidak menimbulkan risikobunda harus memperhatikan posisi yang tepat dan sesuai.
4. Hindari penetrasi yang terlalu dalam
Penetrasi yang terlalu dalam dapat menyebabkan nyeri atau ketidaknyamanan pada ibu hamil. Jika bunda merasa tidak nyaman, minta pasangan untuk mengurangi kedalaman penetrasi.
5. Berhenti Jika Merasa Sakit
Jika bunda merasa sakit atau tidak nyaman saat berhubungan intim, maka segera berhentilah. Jangan memaksakan diri untuk melanjutkan.
Posisi Berhubungan Intim yang Aman Saat Hamil
Pilihan posisi yang nyaman saat berhubungan intim selama kehamilan adalah salah satu tips penting untuk memastikan keamanan dan kenyamanan. Berikut beberapa posisi yang umumnya aman dan nyaman selama kehamilan, antara lain :
1. Posisi wanita di atas
Dalam posisi ini, wanita berada di atas pasangan dan dapat mengendalikan kedalaman penetrasi serta sudut penetrasi. Ini dapat membantu mengurangi tekanan pada perut dan memungkinkan bunda untuk menyesuaikan posisi sesuai dengan kenyamanan bunda.
2. Posisi samping
Berbaring bersama di sisi, dengan Anda di belakang pasangan atau sebaliknya, adalah posisi yang umumnya nyaman selama kehamilan. Ini mengurangi tekanan pada perut dan memungkinkan Anda untuk berdekapan dengan pasangan.
3. Posisi spooning
Ini mirip dengan posisi samping, di mana Anda dan pasangan berbaring berdampingan, tapi dalam posisi ini, pasangan Anda berada di belakang Anda. Ini dapat menjadi posisi yang intim dan nyaman.
4. Posisi seks oral atau manual
Selama kehamilan, beberapa pasangan mungkin lebih nyaman dengan aktivitas seks oral atau manual daripada penetrasi. Ini dapat menjadi alternatif yang aman dan memuaskan.
5. Posisi berdiri
Beberapa pasangan mungkin menemukan bahwa berhubungan intim berdiri dapat menjadi pilihan yang nyaman dan menarik selama kehamilan. Pastikan Anda merasa stabil dan aman.
Manfaat Berhubungan Intim Saat Hamil
Berikut adalah beberapa manfaat berhubungan intim saat hamil, antara lain :
1. Meningkatkan keintiman antara pasangan
2. Membantu mengatasi stres dan kecemasan
3. Meningkatkan produksi hormon oksitosin yang dapat membantu kontraksi saat persalinan
4. Meningkatkan aliran darah ke area panggul yang dapat membantu mempersiapkan tubuh untuk persalinan
5. Berhubungan intim saat hamil dapat menjadi bagian dari kehidupan seksual yang sehat.
Nah, itulah beberapa informasi mengenai ibu hamil berhubungan intim saat hamil. Dengan mengikuti tips di atas, bunda dapat menikmati hubungan intim yang aman dan nyaman. Semoga Bermanfaat ya 😊 😊
0 Komentar